
Anggota DPRD Lebak Fraksi PDI Perjuangan, Tika Kartika Sari, melayat ke rumah duka seorang pemuda bernama Saman (20) asal kampung Ciawi desa sangkanmanik kec Cimarga Lebak yang meninggal dunia akibat ditabrak truk molen milik PT Strada Cahya Gemilang. Kecelakaan tragis itu terjadi di kawasan lampu merah Cempaka Putih Jakarta (26/7), diduga karena truk mengalami rem blong.
“Saya turut berduka cita yang mendalam, semoga almarhum mendapat tempat yang terbaik di sisi Allah Swt. Keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran,” kata Tika saat melayat ke rumah duka, Sabtu (3/8/2025).
Saman yang meninggal karena korban kelalaian perusahaan dari truk yang diduga rem nya blong merupakan tulang punggung ekonomi keluarga.
Keluarga bukan hanya sekedar kehilangan sosok Salman namun juga harapan atas keberlangsungan hidup yang direnggut oleh PT Strada Cahya Gemilang.
Karena itu, Tika meminta perusahaan harus bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan keluarga yang ditinggalkan Salman.
Menurutnya, tidak cukup hanya sekedar santunan kematian yang tdak sepadan dengan rasa kehilangan keluarga Salman yang harus rela ditinggalkan selamanya.
“Perusahaan harus bertanggung jawab, jangan hanya sekedar santunan kematian, harus dipikirkan bagaimana kebutuhan keluarga setelah ditinggalkan Salman selamanya,” tutur Tika.
“Salman merupakan tulang punggung keluarga dan meninggal akibat dugaan kelalaian perusahaan PT Strada Cahya Gemilang,” tandasnya.